Kamis, 25 Januari 2018

  Soal Latihan tentang Pengolahan Citra

1. Pendeteksian tepi dengan berbagai operator yaitu :
-          Terdapat beberapa teknik yang digunakan untuk mendeteksi tepi menggunakan beberapa operator, antara lain :
2. a. Citra Digital
      Citra digital merupakan fungsi intensitas cahaya f(x,y),  harga x  dan y merupakan koordinat spasial dan harga fungsi tersebut pada setiap titik (x,y) merupakan tingkat kecemerlangan ataui ntensitas cahaya citra pada titik tersebut;
   Citra digital adalah citra f(x,y) dimana dilakukan diskritisasi koordinat spasial (sampling) dan diskritisasi tingkat kecemerlangannya/keabuan (kwantisasi);
       Citra digital merupakan suatu matriks dimana indeks baris dan kolomnya menyatakan suatu titik pada citra tersebut dan elemen matriksnya (yang disebut sebagai elemen gambar/ piksel/ pixel / picture element / pels) menyatakan tingkat keabuan pada titik tersebut.
b. Digitalisasi Citra
      Ada2 proses digitalisasi yakni:
      sampling merupakan proses pengambilan nilai diskrit koordinat ruang (x,y) dengan melewatkan citra melalui grid (celah)
      Kuantisasi merupakan proses pengelompokkan nilai tingkat keabuan citra kontinu kedalam beberapa level atau merupakan proses membagi skala keabuan (0,L) menjadi G buah level yg dinyatakan dengan suatu harga bilangan bulat (integer),
      dinyatakan sebagai G = 2mG : derajat keabuan, m : bil bulat positif
       Citra digital berukuranN x M dinyatakan dg matriks yg berukuran N baris danM kolom

      Berarti penyimpanan untuk citra digital yg disampling dg N x M piksel dan dikuantisasi menjadi 2 m level derajat keabuannya membutuhkan memori  N x M x m
c. Persamaan Citra Digital

1    3. Metode Pemampatan Citra Digital(fractal image compression) adalah metode lossy compression yang relatif baru. Metode ini mengeksploitasi kemiripan bagian-bagian di dalam citra dan menghitung transformasi yang memetakan bagian-bagian citra yang memiliki kemiripan tersebut.
2  4. Pendeteksian tepi(Edge detection) yaitu: Analisis citra pada dasarnya terdiri dari tiga tahapan : ekstraksi ciri (feature extraction), segmentasi, dan klasifikasi. Faktor kunci dalam mengekstraksi ciri adalah kemampuan mendeteksi keberadaan tepi (edge) dari objek di dalam citra. Setelah tepi objek diketahui, langkah lanjutnya dalam analisis citra adalah segmentasi, yaitu mereduksi citra menjadi objek atau region, misalnya memisahkan objek-objek yang berbeda dengan mengekstraksi batas-batas objek (boundary). Langkah terakhir dari analisis citra adalah klasifikasi, yaitu memetakan segmen-segmen yang berbeda ke dalam kelas objek yang berbeda
Contoh jenis tepi adalah :
1    5. a. Resolusi Citra
    Menentukan seberapa dekat citra tsb dengan asal (kontinu). Dikenal: resolusi spasial dan resolusi kecemerlangan, berpengaruh pada besarnya informasi citra yang hilang.Transformasi data analog yang bersifat kontinue ke daerah intensitas diskrit disebut kwantisasi. Bila intensita spiksel berkisar antara 0 dan 255 resolusi kecemerlangan citraadalah 256. Resolusi spasial: halus/ kasarnya pembagian kisi-kisi baris dan kolom. Transformasi citra kontinue ke citra digital disebut digitisasi (sampling).  Hasil digitisasi dengan jumlah baris 256 dan jumlah kolom256 –resolusi spasial 256 x 256. Resolusi kecemerlangan (intensitas/ brightness):  halus/ kasarnya pembagian tingkat kecemerlangan.
b. Resolusi Spasial-Sampling terdiri dari Sampling Uniform dan Non-uniform
      Sampling Uniform mempunyai spasi (interval) baris dan kolom yang sama pada seluruh area sebuah citra.  Proses sampling melalui celah yg berukuran sama.
   Sampling Non-uniform bersifat adaptif tergantung karakteristik citra dan bertujuan untuk menghindari adanya informasi yang hilang. Daerah citra yang mengandung detil yang tinggi di-sampling secara lebih halus.
c. Kuantisasi Uniform, Non Uniform dan Tapered
      Kuantisasi Uniform mempunyai interval pengelompokan tingkat keabuan yang sama (misal: intensitas1 s/d 10 diberinilai 1, intensitas11 s/d 20 diberinilai2, dstnya).
          Kuantisasi Non-uniform: Kuantisasi yang lebih halus diperlukan terutama pada bagian citra yang menggambarkan detil atau tekstur atau batas suatu wilayah obyek, dan kuantisasi yang lebih kasar diberlakukan pada wilayah yang sama pada bagian obyek.
      Kuantisasi Tapered: bila ada daerah tingkat keabuan yang sering muncul sebaiknya di-kuantisasi secara lebih halus dan diluar batas daerah tersebut dapat lebih kasar(local stretching).
2   6.  Defenisi fractal
Fraktal adalah benda geometris yang kasar pada segala skala, dan terlihat dapat "dibagibagi“ dengan cara yang radikal. Fraktal dikatakan memiliki detil yang tak hingga dan dapat memiliki struktur serupa diri pada tingkat perbesaran yang berbeda.
3  7. Pendekatan Region Based yaitu : Kekurangannya: belum tentu menghasilkan wilayahwilayah yang bersambungan
Prosedur:
-          Memerlukan criteria of uniformity (kriteria)
-          Memerlukan penyebaran seeds atau dapat juga dengan pendekatan scan line
-          Dilakukan proses region growing.
Konsep Dasar Region Based
1     8. a. Histogram Citra

Histogram citra adalah grafik yang menggambarkan penyebaran nilai-nilai intensitas pixeldari suatu citra atau bagian tertentu di dalam citra. Dari sebuah histogram dapat diketahui frekuensi kemunculan nisbi (relative) dari intensitas pada citra tersebut. Histogram juga dapat menunjukkan banyak hal tentang kecerahan (brightness) dan kontas (contrast) dari sebuah gambar. Histogram adalah alat bantu yang berharga dalam pekerjaan pengolahan citra baik secara kualitatif maupun kuantitatif.
b. Algoritma Histogram
      Citra masukan mempunyai 256 derajat keabuan yang nilai-nilainya dari 0 sampai 255. Intensitas pixel disimpan di dalam Image[0..N-1][0..M-1], sedangkan histogram disimpan di dalam tabel Hist[0..255]
2  9. Kurva bongkahan salju Koch yaitu : Sebuah fraktal snowflake Koch dibentuk dengan membuat penambahan secara terus menerus bentuk yang sama pada sebuah segitiga sama sisi. Penambahan dilakukan dengan membagi sisi-sisi segitiga menjadi tiga sama panjang dan membuat segitiga sama sisi baru pada tengah-tengah setiap sisi (luar). setiap frame menunjukkan lebih banyak kompleksitas, namun setiap segitiga baru dalam bentuk tersebut terlihat persis seperti bentuk semula. Refleksi bentuk yang lebih besar pada bentuk-bentuk yang lebih kecil merupakan karakteristik semua fractalSecara teoritis proses tersebut akan meng-hasilkan sebuah gambar yang luasnya ber-hingga namun dengan batas yang panjangnya tak berhingga, yang terdiri atas tak berhingga titik. Dalam istilah matematika, kurva demikian tidak dapat diturunkan (dideferensialkan). Setiap tahap pembentukan, panjang sisi-sisinya bertambah dengan rasio 4 banding 3. Ahli matematika Benoit Mandelbrot telah menggeneralisasi istilah dimensi, disimbolkan dengan D, untuk menyatakan pangkat pada bilangan 3 yang menghasilkan 4, yakni 3D = 4. Dimensi fraktal snowflake Koch, dengan demikian, adalah log 4/log 3 atau mendekati 1,26.
1   10. Penjelasan gambar : 
yaitu :



      Dengan menggunakan notasi pada Octave dan MATLAB, citra dinyatakan dengan f(y, x).Sebagai contoh, citra yang berukuran 12x12 yang terdapat pada Gambar Slide 6 (a) memiliki susunan data seperti terlihat pada Gambar 2.2slide 6 (b) menunjukkan contoh penotasian f(y,x).
      Berdasarkan gambar tersebut maka:
f(2,1) bernilai 6
f(4,7) bernilai 237      
      Pada citra berskala keabuan, nilai seperti 6 atau 237 dinamakan sebagai intensitas.

Link Terkait :
2.    jurnal.polgan.ac.id/index.php/juripol/article/download/91/55/








Terima Kasih telah mengunjungi Blog saya, saran dan kritik saya terima dengan senang hati :)

Selasa, 04 Agustus 2015

Ringkasan Materi

RINGKASAN MATERI
1.     GAMBARAN UMUM SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI
·        Gambaran Sistem Informasi
Sistem informasi digambarkan sebagai sebuah kumpulan antara manusia,informasi,prosedur kerja,TI,dan tujuan.
·        Pengertian Teknologi Infoormasi
Adalah bagian dari sistem informasi
·        Lingkup Teknologi Informasi
-         Teknologi Masukan
-         Teknologi Software
-         Teknologi Penyimpanan
-         Teknologi Telekomunikasi
-         Teknilogi Pemprosesan
·        Peranan Teknologi Informasi
-         Teknologi informasi peran manusia( melakukan otomasi terhadap tugas dan proses)
-         Teknologi informasi memperkuat peran manusia (TI menyajikan informasi terhadao suatu tugas atau proses
(Peran manusia dalam memberikan informasi semakin cepat,akurat,effisien)
-         Dalam rektrurisasi terhadap peran manusia
(Teknik informasi berperan dalam melakukan perubahan-perubahan terhadap sekumpulan tugas/proses.
2.     KONSEP DASAR SISTEM DAN SISTEM INFORMASI
·        Pengertian Sistem
Sistem adalah sekumpulan elemen yang saling terhubung dan saling mempengaruhi untuk mencapai suatu tujuan.
·        Elemen Sistem
Elemen sistem ada 3 yaitu :
-         Masukan
-         Keluaran
-         Proses.
·        Tujuan Sistem
Menurut Hall.tujuan sistem adalah sebagai berikut :
-         Mendukung fungsi kepengurusan manajemen
-         Mendukung pengambilan keputusan manajemen
-         Mendukung kegiatan operasi perusahaan.
·        Masukan
-         Segala sesuatu yang masuk kedalam sistem dengan selanjutnya menjadi tahan untuk diproses.
-         Masukan dapat berupa hal-hal terwujud (bahan mentah) dan tak terwujud (informasi)
-         Pada sistem informasi,masukan dapat berupa data transaksi dan data non transaksi.
·        Proses
-         Bagian yang melakukan perubahan atau transformasi dari masukan menjadi proses.
-         Pada sistem informasi ,proses dapat berupa :
-Meringkas data
-Melakukan perhitungan
- Mnegurutkan data
·        Keluaran
-         Hasil dari pemrosesan
-         Pada sistem informasi,keluaran bisa berupa informasi,saran,cetakan.
·        Klasifikasi Sistem
-         Sistem Abstrak VS Sistem Fisik
-         Sistem Deterministik VS Sistem Probalitas
-         Sistem Terbuka VS Sistem Terbuka
-         Sistem Almiah VS Sistem Kompleks
·        Arsitektur Informasi
-         Berguna sebagai penuntun bagi operasi sekarang atau menjadi cetak biru (blue Print) untuk arahan di masa mendatang.
-         Tujuannya agar bagian teknologi informasi memenuhi kebutuhan bisnis strategis.
·        Macam Distribusi informasi
-         Arsitektur Tersentralisasi
Setiap cabang,datanya ada pas server.
-         Arsitektur terdistribusi
Setiap cabang memiliki peyimpanan tersendiri.
-         Arsitektur Client
Semua proses dikerjan diserver hanya ada layout.
3.     KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI
Sistem Informasi menurut konsepnya :



  Manusia +  TI +  Informasi + Prusedur Kerja + Tujuan

4.     KOMPONEN SISTEM INFORMASI
Komponen sistem informasi terdiri dari :
-         Komponen Input
Mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi ,input disini termasuk metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan,yang dapat berupa dokumen-dokumen besar.
-         Komponen Model
Komponen ini terdiri dari kombinasi prosedur,logika,dan metode matematik yang akan menanipulasi data input dan data yang tersimpan dibasis data dengan cara yang sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
-         Komponen Output
Hasil dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua pemakai sistem.
-         Komponen Teknologi
Teknologi merupakan “ tool box” dalam sistem informasi teknologi digunakan untuk menrima input,menjalankan model,meyimpan dan mengakses data,menghasilkan dan mengirimkan keluaran,dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.
-         Komponen Hardware
Hardware berperan penting sebagai suatu media peyimpanan vikal bagi sistem informasi.yang berfungsi sebagai tempat untuk menampung database atau lebih muda dikatakan sebagai sumber data dan informasi untuk memperlancar dan mempermudah kerja dari sistem informasi.
-         Komponen Software
Software berfungsi sebagai suatu tempat untuk mengolah,menghitung dan memanipulasi data  yang diambil dari hardware untuk menciptakan suatu informasi.
-         Komponen Basis Data
Basis data (database)merupakan kumpulan data yang saling berkaitan satu sama lain,tersimpan diperangkat keras komputer dan menggunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.
Data perluh disimpan dalam basis data untuk keperluan penyediaan informasi lebih lanjut.Data didalam basis data perluh diorganisasikan sedekimian rupa supaya informasi yang dihasilkan berkualitas organisasi basis data yang baik juga berguna untuk efisiensi kapsitas penyimpanannya. Basis data diakses atau dimanipulasi menggunakan software yang disebut DBMS(Database management system).
-         Komponen  Kontrol
Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi  seperti bencana alam,api,temperatur,kecurangan kerja jalan-jalan sistem itu sendiri,ketidakefisien ,databaase dan lain sebagainya.
Beberapa pegendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi.
5.     JENIS SISTEM INFORMASI
·        Jenis-jenis sistem informasi adalah :
-         Sistem Manajemen
Sistem informasi yang menyajikan berbagai bentuk laporan yang diperlukan manajemen untuk analisi dan pengambilan keputusan.
-         Sistem Informasi Eksekutif
Executive Information system membantu para eksekutif atau manajemn tingkat sttrategis dalam mengatur interaksi mereka dengan lingkungan ekstrenal, memberikan berbagai  informasi-informasi yang terkait dengan maslah-masalah strategis dan pengambilan keputusan yang tidak terstrukutur.
-         Sistem Informasi Akuntansi
Sistem informasi akuntansi adalah komponen sumber daya yang dirancang untuk mentransformasikan data keuangan menjadi informasi.
-         Sistem Informasi Keunagan
Adalah sistem yang mendukung keuangan dalam pengambilan keputusan yang menyangkut masalah keuangan.
-         Sistem Informasi manufaktur
Adalah sistem informasi yang digunakan untuk mendukung fungsi produksi yang mencakup seluh kegiatan perusahaan.
-         Sistem informasi sumber daya manusia
Adalah sistem informasi yang menyediakn informasi yang dipakai oleh pihak personalia.
Jenis Sistem Informasi berdasarkan aktivitas manajemen yaitu :
-         Sistem Pengetahuan
-         Sistem Informasi Operasional
-         Sistem informasi manajerial
-         Sistem informasi Strategis.
6.     PERANGKAT KERAS
·        Hardware merupakan salah satu elemn dari sistem komputer yang bisa dilihat dan diraba oleh manusia secara langsung yang mendukung proses komputerisasi.
Hardaware terdiri dari :
-         Semua peralatan perangkat keras komputer yang digunakan dalam pengolahan database
-         Peralatan untuk peyimpanan database
( Harddisk,disket,usb,dll)
-         Peralatan input( keyboard,scannner,kamera digital)
Dan output (ptinter,layar  monitor)
-         Peralatan komunikasi data (ethernet card,modem)
·        Perangkat keras utama
Perangkat keras utama terdiri dari :
-         Processor
Berfungsi memproses semua data dan perintah
-         Memori
Media penyimpanan data sementara yang paling dekat dengan processor
-         Hardisk
Media penyimpanan data (instalasi software dan driver)
-         Mainboard
Media yang menyatukan/menghubungkan seluruh perangkat keras pada istem unit komputer.
-         VGA
Berfungsi untuk menampilkan hasil olahan/proses data atau perintah kemonitor/LCD
7.     PERANGKAT KERAS
Adalah program yang terisi instruksi/perintah untuk melakukan proses pengolahan data .
Perangkat lunak dibagi menjadi 4 macam yaitu:
-         Sistem operasi (Operating system)
Microsoft,Ms,Dos,Ms windows,LINIX,UNLX,Andoid.
-         Program aplikasi (aplication program)
Ms word,Ms excel ,Ms powerpoint,photoshop,coreldraw dll.
-         Bahasa pemograman (programming laguange)
Pascal,C,CH,PHP,DELPHI,DLL)
-         Program bantu sistem(utility sistem
Driver
Software juga merupakan penghubung antara hadrware dengan user.
8.     BASIS DATA (DATA BASE)
Adalah sistem manajement data yang terdiri dari sekumpulkan data yang saling berhubungan dari suatu himpunan program yang melakukan akses terhadao data tersebut.
Komponen basis data :
-         Data
Data tersimpan secara terintegrasi dan dipakai secara bersamaan.
-         Hardware
Perangkat keras yang digunakan dalam mengelola sistem database.
Contoh : Hardisk,CD,DVD,USB,Disket.
-         Software
Ms.Access
-         User
·        DBMS
-         Mysql
-         Ms.access
-         SG ORACK
-         SQL
·        Data
Kumpulan hruf,gambar,angka yang belum mempunyai arti
·        Ciri-ciri data
-         Data yang disimpan secara terintegrasi
-         Database merupakan kumpulan dari berbagai file dari aplikasi yang berbeda.
-         Data dapat dipakai secara bersama-sama.
·        Tujuan sistem basis Data :
-         Mencegah dara redudancy dan incosistery
-         Mempermudah dalam melakukan akses
-         Mempertimbangkan data isolasi
-         Mencegah concurent access anomaly
-         Mempertimbangkan masalah keamanan data
-         Mempertimbangkan masalah integritas
·        Keuntungan Basis Data
-         Mengurangi redudancy
-         Menghindari incosistery
·        Kerugian database
-         Mahal
-         Kompleks
-         Prosedur back up dan recovery sulit
·        KONSEP DASAR
-         Entitas
Sekumpulan objek memperngaruhi karakteristik sama dan bisa dilakukan dari yang lain.
-         Atribut
Deskripsi data yang bisa mengindentifikasi entitas
-         Field
Lokasi pnyimpanan untuk salah satu elemen data
-         Record
Kumpulan dari field yang berhubungan satu sama lain
-         File
Kumpulan dari record yang menggambarkan himpunan entitas.
-         Database
sistem management data yang terdiri dari sekumpulan data yang saling berhubungan dari suatu himpunan program yang melakukan akses terhadap data tersebut.
-         Key
Elemn record yang diapkai untuk menemukan record tersebut pada waktu diakses.
·        Jenis-jenis KEY :
-         Primary key
-         Secondary key
-         Candidate key
-         Alternate key
-         Composite key
-         Foreign key
·        FILE
-         File diletakkan dipenyimpanan sekunder
-         File mempunyai nama
·        Karakteristik umum file
-         Persistance
Bertahan lama yaitu kemampuan untuk dapat diakses di masa yang akan datang
-         Shareability
Dapat digunakan bersama oleh beragam pemakai dan program
-         Size
File mempunyai ukuran yang realtif besar.
·        Operasi file
-         Berdasarkan mode baru :
Batch
Suatu proses yang dilakukan secara kelompok/group
-         Herative
Suatu proses yang dilakukan secara satu persatu yaitu record/second.
9.     PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
Pengembangan sistem informasi dilakukan dengan :
-         Mengunakan metdologi (tahapan-tahapan alam pengmbangan sistem)
-         Menggunakan SDLC(Sistem develomment)
Metedologi dalam pengembangan sistem
-         Analisis sistem
-         Desain sistem
-         Pengkodean/pemrogaraman
-         Pengujian
-         Konversi
-         Operasi dan pemeliharaan
Tahapan analisis system
Tujuan utama analisi sistem ini adalah untuk menentukan hal-hal detail tentang yang akan dikerjakan oleh sistem.
Sistem kelayakan:
-         Menentukan kemungkinan keberhasilan solusi yang akan diusulkan
-         Memastikan solusi benar-benar dapat dicapai dengan memperhatikan sumber daya dan lingkungan sekelilingnya.
-         Melaksanakan penyelidikan terhadap masalah
Tugas dalam kelayakan :
-         Penentuan masalah dan peluang yang dituju sistem
-         Penentuan lingkungan sistem
-         Penyusunan software dan hardware
-         Pembuatan analisis untuk membuat
-         Pembuatan biaya/mamfaat
-         Pengkajian terhadap resiko proyek
-         Pemberian rekomendasi terhadap proyek.
Studi Kelayakan :
-         Ukuran dan mempelajari kelayakan/kesuaian sistem dengan ligkunga sistem
Ukuran studi kelayakan
-         Teknologi
Apakah sistem dapat dikembangakan sengan teknolgi yang ada
-         Ekonomi
Apakah mamfaat sistem lebih besar daripada biaya yang dikeluarkan
-         Non-ekonomi
apakah sistem yang digunakan memiliki keuntungan yang tidak dapat diukur dengan sistem
-         Organisasi
Meyesuaikan dengan budaya operasional dan budaya organisasi
-         Jadwal
Memungkinkan penerapan sistem sesuai dengan jadwal
-         Kendala hukum,etika
Menyesuaikan dengan hukum dan lain
Faktor-faktor analisis
-         Biaya mamfaat
Waktu analisis sistem
Waktu pemograman
Waktu pemakai
Waktu pembelian software
Waktu pembelian hardware
Waktu jasa integrator sistem konsultan
Operasi
-         Biaya komputer
-         Baiaya komunikasi
-         Biaya staff pengoperasi
-         Baiaya pertumbunan pemakai